Ini Diduga Surat Terakhir Nindy Sebelum Dimutilasi dan Dibakar Suami yang Office Boy di Karawang, Isinya Ingin Pulang dan Udah Capek

Bepop.id - Sebuah 2 potongan surat dengan tulisan tangan dalam kertas folio putih, diduga penulisnya Siti Saidah alias Nindy alias Desi Wulandari.
Sebelumnya sudah diberitakan, Nindy (21) merupakan korban dari kesadisan suaminya sendiri.
Muhammad Kholil (23) dengan tega menghabisi nyawa Nindy, lalu memutilasinya dan membakar.
Nggak hanya itu saja, Muhammad Kholil saat dihadapan penyidik dari Polres Karawang, Jabar, juga memfitnah Nindy.
Bahwa kelakuan istrinya yang selalu minta dibelikan mobil dan menghina orang tua korban yang dianggap nggak becus urus anak mereka, jadi pemicu kesadisannya.
Balik lagi soal urusan surat yang ditemukan polisi dan diduga tulisan tangan Nindy.
Dalam surat yang ditemukan terselip dalam lemari di ruang depan kontrakan korban, Dusun Sukamulya, RT 005, RW 002, Desa Pinayungan, Kecamatan Telukjambe Timur, Karawang, berisikan keluh kesah Nindy terhadap rumah tangganya.
Dalam potongan pertama, tertulis bahwa Nindy ingin pulang ke rumah orang tuannya di Pati, Jawa Tengah.
Seperti ini lengkapnya yang tertulis dalam surat.
"Pengen pulang ke rumah tapi malu sama keluarga, malu juga sama tetangga. Punya suami tapi gak tinggal bareng, pikirannya pasti banyak yang negatif".
Lalu potongan surat berikutnya, berisikan keinginan Nindy untuk meninggalkan suaminya.
"Yah, Bunda pamit aja ya... udah capek ngadepin sifat kamu, kamu lebih sayang mereka ketimbang aku".

Dugaan sementara isi dalam surat itu dibaca oleh Muhammad Kholil dan kemudian membuatnya jadi kalap.
Sebelum penemuan surat ini beredar luas, @Dara Wati menggambarkan kondisi rumah tangga Muhammad Kholil dan Nindy.
Disebutkan bahwa Nindy bekerja keras sebagai marketing dan penyanyi.
Lalu juga dibilang kalau Muhammad Kholil yang minta ini itu dan termasuk minta dibelikan mobil.
Sebelum pembunuhan keji itu dilakukan, Muhammad Kholil minta motor Kawasaki Ninja dan sudah dibelikan.
(BACA: Super Keji! Beredar Fakta Istri Ngerasa Dirongrong dan Mau Lakukan Ini, Malah Jadinya Tewas Dimutilasi dan Mayatnya Dibakar Suami)
Warga Karawang, digegerkan oleh peristiwa pembunuhan sadis ini terjadi pada Senin (4/12/2017).
Yakni di sebuah kontrakan petak RT 05/RW 02 Dusun Sukamulya, Desa Pinayungan, Kecamatan Telukjambe Timur.
Sebelum terjadi peristiwa berdarah itu, MK dan Nindy sempat bertengkar.
Pengakuan MK, korban sempat mencekiknya.
Namun MK berontak dan kemudian memukul bagian leher dekat muka sang istri.
Mendapat pukulan itu, sang istri tersungkur.
Melihat istrinya tak berdaya, MK sempat mengecek nafas serta detak jantung Nindy.
Namun tidak ada detak jantung dan nafas sang istri.
"Saya kalap, lalu saya tutup mulutnya dengan lakban.
Dua hari setelah itu lalu saya terpaksa begitu (memotong kepala dan kaki) supaya saat dibuang tidak berat dan saya masih bingung mau dibuang kemana," ujar MK.
Tak hanya memutilasi, MK juga membakar potongan jenazah istrinya yang ia buang di kawasan Curug (air terjun) Cigentis di Desa Loji,Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Karawang.