Bepop.id - Bocah bernama Ahmad Bahar (8), merupakan satu dari banyak kasus bocah terlantar di Arab Saudi yang beruntung.
KJRI bisa memulangkan bocah yatim piatu itu, ke kampung halaman ibunya di Cilacap, Jawa Tengah.
Dikutip dari Liputanbmi.com, Ahmad Bahar merupakan bocah yatim piatu dari pernikahan ibu TKW Indonesia dan ayah seorang Bangladesh.
Kedua orang tua Ahmad Bahar sudah meninggal dunia.
Ahmad Bahar yang lahir di Mekkah ditemukan petugas KJRI Jeddah di sebuah ruang tahanan imigrasi atau Tarhil Shumaisi, Jeddah.
Saat ditanya petugas, Bahar hanya menunjukkan berapa helai kertas, salah satunya fotokopi surat perjalanan laksana paspor (SPLP).
Dalam fotokopi SPLP tersebut tertera nama Sarijah Nuryamin yang beralamat Desa Sikanco, Nasawungu, Cilacap Jawa Tengah dan juga surat keterangan.
Dari penelusuran surat-surat yang dibawa Ahmad Bahar, terungkap kalau almarhumah Sarijah Nuryamin merupakan peserta amnesti 2017 yang hendak pulang ke Indonesia.
Menilik BAP oleh petugas ketika itu, diperoleh keterangan Almarhumah mengeluhkan menderita tumor mata.
Almarhumah Sarijah telah memperoleh exit permit namun belum sempat pulang karena keburu meninggal.
KJRI Jeddah kemudian melalui kantor imigrasi kelas II Cilacap, mamastikan alamat yang tertera dalam SPLP.
Surat balasan pihak imigrasi Cilacap diperoleh keterangan pihak keluarga Almarhumah mengakui bahwa Sarijah adalah benar berasal dari Dusun Gunung Jaya, Desa Sikanco, Kecamatan Nusawungu Cilacap.
Pihak keluarga juga mengakui bahwa Almarhumah mempunya seorang anak laki-laki yang lahir di Arab Saudi hasil perkawinannya dengan seorang warga negara Bangladesh bernama Ahmad Bahardin.
Oleh karena itu, mereka berharap agar Ahmad Bahar dipulangkan ke kampung halaman ibunya di Cilacap.
Setelah melalui proses dengan pihak imigrasi Arab Saudi di tarhil Shumaisi, Ahmad Bahar memperoleh exit permit dan dipulangkan kemarin Rabu (27/3/2018), bersama TKW lain berinisial HM dan anak laki-laki.
Sumber : Liputanbmi.com
0 Comment:
Posting Komentar