Home » » PMI di Taiwan Asal Lampung Pilih Bunuh Diri, Alasannya Mau Dibunuh Sampai Istri Selingkuh

PMI di Taiwan Asal Lampung Pilih Bunuh Diri, Alasannya Mau Dibunuh Sampai Istri Selingkuh

Written By Unknown on Kamis, 22 Februari 2018 | Februari 22, 2018


Bepop.id - "Istriku serong dan sekongkol membunuhku. Minta doa semua bila ada salah pada semua orang , aku pengen dimaafin. Assalamu alaikum, Allahu akbar".
Dilansir dari Suarabmi.com, itu merupakan kutipan surat yang ditulis tangan oleh pekerja migran Indonesia (PMI) bernama Widi Yanto.
Diduga karena depresi, Widi Yanto yang pekerja migran di Taiwan memilih untuk bunuh diri.
Pria yang warga Desa Mulyo Asri, Kec. Bumi Agung. Kab. Lampung Timur, Lampung ini bekerja di pabrik di kawasan Taoyuan.
Sebelum akhirnya memilih bunuh diri dengan lompat dari pabrik, widi Yanto sempat melakukan vidoe siaran langsung.
Dikutip dari Warungtki.com, lebih kurang seperti ini yang dibilang oleh Widi Yanto.
"Tolong doakan saya, saya minta maaf, karena saya sudah mau dibunuh orang, saya sudah nggak kuat ini, tolong doakan saya,
Ya Allah tolong Saya,,, Saya di incar banyak orang,, sudah nggak lama lagi saya,, kalo saya ada salah di facebook, dan seluruh dunia maya, yang pernah saya sakiti atau tidak,
Pesen saya intinya, saya melakukan siaran langsung, karena ternyata istri saya ngerti gimana gimana, istri ngomong yang aneh-aneh, untuk yang di Indonesia, ini hari terakhir saya,
Saya nggak tau sebenarnya apa salah saya, karena nggak ada penjelasan sama sekali, dan saya tidak tahu,
Sudah gitu aja ya,, ingatlah saya, saya minta doanya, intinya saya berjuang untuk keluarga, dan masa depan keluarg saya,,"

"Kalau saya dianggap salah, salahku yang bagaimana, saya tidak tahu, saya nggak pernah mengadu teman “RIS” kamu tahu sendiri, dalam pabrik ini teman saya minta untuk akur semuanya, apalagi ngompor-ngompori, gitu aja “RIS”
Ini jalannya saya sudah mau jadi mayat “RIS” saya sudah dikepung orang banyak “RIS”, saya mau minta tolong pada siapa lagi, sudah nggak ada yang nolong saya lagi “RIS”
Ya sudah,, tolong doakan saya yaa,,, niat saya baik, saya sudah minta maaf dan sudah saya pertemukan seluruh pabrik, dan alkhamdulillah saya nggak ada permasalahan, saya nggak tahu,
Sudah gitu aja, saya mungkin nggak akan siaran langsung lagi, mungkin tanggal 21 kalau diurus, saya sudah nggak ada nyawanya,
Intinya saya minta maaf kalau saya berbuat salah kepada teman temanku semuanya, tolong doakan saya jika saya sudah meninggal, moga moga diterima sama yang Kuasa,
Maaf jika saya punya janji dan belum bisa nepati janji, saya nggak tahu permasalahannya, saya minta pulang nggak boleh, sama Bos nggak Boleh, sama Agen nggak Boleh,
Sudah gitu aja,, Wassalamu’alaikum".
Widi Yanto juga meninggalkan surat yang isinya sebagai berikut.
"Aku menyerahkan diri,
Rumah aku kasih orang tua aku.
Setiap malam jumát diyasinkan dan didoakan,
Anak orang tua yang ngurus walau bukan anak kandung.
Istriku serong dan sekongkol membunuhku.
Minta doa semua bila ada salah pada semua orang ,
Aku pengen dimaafin. Assalamu alaikum, Allahu akbar".

0 Comment:

Spoiler Untuk lihat komentar yang masuk:

Posting Komentar

 
Copyright © 2011. Bepop.id . All Rights Reserved.
Company Info | Contact Us | Privacy policy