Tragis! Rosmaria Sitanggang TKI Wanita yang Dibunuh dan Jasadnya Dimasukkan Koper, Natal Ingin Pulang Kampung

Bepop.id - Sama-sama merantau di negara tetangga, siapa sangka pria ini sanggup berlaku amat sangat bengis.
Pemuda yang bernama Leo diduga dari Palembang, Sumatera Selatan menghabisi nyawa sesama TKI.
Amat sangat bengis karena yang dihabisi itu TKI wanita sama-sama dari Sumatera tepatnya Sumatera Utara.
Sungguh malang nasib TKI wanita bernama Rosmaria Sitanggang.
Cewek berparas cantik itu disiksa dan kemudian nyawanya dihabisi oleh Leo.
Menurut keterangan polisi setempat, jasad Rosmaria Sitanggang ditemukan dalam sebuah koper.
Deddy Deonatus Harianja, yang membawa jasad Rosmaria Sitanggang dari Malaysia mengungkapkan bahwa kisah pilu yang dialami Rosmaria berawal ketika dia sedang mencari pekerjaan di Malaysia.
Saat sedang mencari pekerjaan itulah, Rosmaria bertemu dengan pria bernama Leo.
"Rosmaria diajak untuk bekerja di sebuah lokasi permainana judi," ujar Dedy seraya mengatakan kejadian terjadi pada tanggal 13 Oktober 2017.
Sayangnya, tempat judi yang dijanjikan Leo sebenernya sudah tutup.
"Setelah dua hari terjadilah penyiksaan dan memasukkan tubuh Rosmaria ke dalam koper," imbuhnya.
Deddy mengungkapkan sebenarnya Rosmaria hanya bekerja untuk mencari ongkos untuk pulang ke Indonesia agar bisa merayakan natal di kampung halaman.
Kata Deddy yang juga seorang TKI mengungkapkan, pembunuhan Romsari itu pun direkam di handphone pelaku.
"Dari video dan CCTV tampak Romsari melakukan perlawanan.
Pelaku membunuh Rosmaria dengan menggunakan kabel,"ujar Deddy seraya mengatakan sebelum membunuh pelaku juga melakukan tindakan asusila.
Deddy memastikan bahwa pelaku yang bernama Leo tersebu bukanlah pacar Romsari.
Mereka baru kenal beberapa hari saja.
Pihak kepolisian pun menemukan jasad Rosmaria pada tanggal 15 Oktober 2017.
Jasad korban tertahan di rumah sakit lantaran keurangan dana untuk biaya pemulangan. Pasalnya, Rosmaria berangkat ke Malaysia melalui jalur ilegal.
Jenazah Rosmaria Sitanggang telah tiba dan dikebumikan di tempat pemakaman umum (TPU) di Kecamatan Siempatnempu Hulu, Dairi, Sumatera Utara (6/12/2017).
 
Anak Yatim Piatu
Dewi Puspa Sitanggang, kakak dari Romaria Sitanggang (22) mengatakan bahwa adiknya sudah pernah bekerja di Medan dan Jakarta ketika baru selesai menamatkan SMA.
Sempat dilarang berangkat, namun tekad Romsari untuk bekerja dan mengubah kemiskinan pun tetap kuat.
Tahun 2015, sesampai di Bandara Kualanamu, Rosmaria pun mengabari ke kakaknya akan segera terbang ke Malaysia.
Romsaria, anak yatim-piatu ke delapan dari sembilan bersaudara ini selama dua tahun di Malaysia baru dua kali memberi kabar.
Kabar terakhir diterima Dewi sekitar bulan Agustus.
"Katanya mau pulang dia ke kampung. Dia tanya, sama saya, apa yang mau kubelikan untukmu kak? Aku bilang, pulang saja gak usah bawa apa-apa,"ujarnya.
Namun, kabar duka tewasnya Romsari baru diketahui Dewi sekitar seminggu yang lalu.
Padahal, jasad Rosmasari ditemukan pihak kepolisian setempat pada Oktober 2017.
Jasad diduga diperkosa sebelum dibunuh oleh pelaku.
Sumber : Tribun Lampung